
Pangkalpinang- Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mengadakan apel bersama di halaman kantor BPBD, Rabu (01/02/2023).
Apel bersama tersebut dalam rangka penandatanganan perjanjian kontrak tahun 2023 bagi pegawai non aparatur sipil negara (ASN) yang berjumlah 102 orang. Dari total itu, ada 77 orang yang termasuk pegawai kontrak Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Kita memasuki tahun 2023, sehingga kita melaksanakan penandatanganan kontrak sekaligus apel kesiapsiagaan karena cuaca saat ini sangat tidak menguntungkan. Saya berharap dengan perpanjangan kontrak ini dapat bekerja sesuai tupoksinya,” ujar Mikron Antariksa selaku Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Mikron menambahkan bahwa berdasarkan Hasil evaluasi kinerja para pegawai kontrak tahun 2022, ada tiga orang yang tidak dilanjutkan kontraknya dikarenakan tidak disiplin dan secara kuantitas atau jumlah bahwa sumberdaya manusia (SDM) untuk siap siaga sudah mencukup, namun yang harus diperhatikan adalan peningkatan kapasitas dan kompetensi.
“Kapasitas yang harus ditingkatkan adalah manajemen penanggulangan bencana karena kita berada di provinsi jadi kita melakukan koordinasi dengan kabupaten kota,namun untuk tahun anggaran 2023 belum ada pelatihan untuk meningkatkan kompetensi karena anggaran terbatas. Kalau sikap mereka itu harus siaga, kita memiliki 24/7 artinya 24 jam dalam 7 hari, kita selalu ada dan hadir di masyarakat,” ucapnya. (Lury)